PALOPO, SETARAKATA.com – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Palopo angkat bicara terkait insiden pemukulan terhadap salah satu kader GMNI Sinjai saat melakukan aksi di depan Gedung PUPR, Jumat (27/12/24) lalu.
Kepala Bidang Advokasi dan Pergerakan DPC GMNI Palopo, Ucok, dengan tegas mengutuk tindakan kekerasan yang dilakukan oleh oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) terhadap peserta aksi tersebut.
“Menyampaikan pendapat di muka umum adalah hak setiap warga negara. Kami dari GMNI Palopo sangat menyayangkan insiden pemukulan terhadap salah satu peserta aksi yang sedang memperjuangkan kepentingan masyarakat Sinjai,” ujar Ucok, Sabtu (28/12/24).
Ucok juga menegaskan bahwa kejadian ini merupakan persoalan serius yang menjadi perhatian seluruh kader GMNI di berbagai daerah.
“Kami dengan tegas menolak segala bentuk premanisme. Oleh karena itu, kami mendesak pihak Kepolisian Resor Sinjai untuk segera bertindak tegas terhadap oknum pelaku kekerasan tersebut,” tambahnya.
GMNI Palopo berharap insiden ini menjadi pelajaran agar tidak ada lagi tindakan kekerasan dalam menyikapi aksi demonstrasi yang memperjuangkan kepentingan rakyat. (*)