Palopo Usulkan Dua Proyek IPRO di Forum Pinisi Sultan 2025, Dukung Green dan Blue Economy Sulsel

Penjabat Wali Kota Palopo, Firmanza DP, menghadiri Dedicated Team Meeting Forum Pinisi Sultan 2025. (Dok:kominfo)

PALOPO, SETARAKATA.comPenjabat Wali Kota Palopo, Firmanza DP, menghadiri Dedicated Team Meeting Forum Pinisi Sultan 2025 yang mengangkat tema “Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Selatan Melalui Investasi dan Hilirisasi Berbasis Green dan Blue Economy”.

Acara ini berlangsung di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, dihadiri oleh Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, Sekprov Jufri Rahman, dan para kepala daerah se-Sulsel.

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Gubernur Sulawesi Selatan menekankan pentingnya investasi di sektor energi terbarukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi hijau. Ia menyebutkan bahwa hilirisasi pertambangan, seperti nikel untuk baterai, menjadi sektor unggulan saat ini.

“Sektor ekonomi hijau, termasuk energi terbarukan dan pengembangan transportasi massal, menjadi prioritas kita,” ujar Gubernur ASS.

Pemerintah Provinsi Sulsel juga menyoroti strategi pembangunan kawasan industri terintegrasi serta pencapaian swasembada pangan guna memperkuat peran petani dan nelayan sebagai pilar ekonomi daerah.

Dalam forum ini, Firmanza DP menyampaikan dukungan penuh terhadap percepatan pembangunan melalui forum investasi. Ia memaparkan dua proyek unggulan Kota Palopo yang diusulkan dalam South Sulawesi Investment Challenge (SSIC) 2025:

Pengolahan Pertanian Jagung Terpadu
Proyek ini mengintegrasikan sektor pertanian dan peternakan untuk hilirisasi jagung, guna meningkatkan nilai tambah dan memperkuat ekonomi lokal.

Industri Pengolahan Rumput Laut
Mengoptimalkan potensi laut, proyek ini fokus pada pembangunan fasilitas pengolahan rumput laut menjadi produk setengah jadi, mendukung ekonomi biru Palopo.

Sebelumnya, pada SSIC 2024, Kota Palopo berhasil meraih Juara IV melalui proyek Taman Wisata Alam Nanggala III di sektor pariwisata.

Forum Pinisi Sultan 2025 juga menjadi momen peluncuran resmi South Sulawesi Investment Challenge (SSIC) 2025.

Ajang yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia Sulsel ini bertujuan memperkuat investasi lintas sektor melalui penerapan konsep green economy dan blue economy.

Dengan kolaborasi antarsektor dan fokus pada pembangunan berkelanjutan, Sulawesi Selatan optimis mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan ramah lingkungan. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *