LUWU UTARA, SETARAKATA.com – SMAN 12 Luwu Utara resmi meluncurkan program antar-jemput siswa gratis, sebuah inisiatif yang bertujuan meringankan beban ekonomi keluarga kurang mampu serta memastikan para siswa bisa bersekolah tepat waktu.
Program ini dirancang khusus untuk mendukung siswa yang tinggal di daerah terpencil dengan akses transportasi yang sulit.
Kepala Sekolah SMAN 12 Luwu Utara, Ardhie Noer, menekankan layanan ini sangat penting untuk memfasilitasi pendidikan yang lebih inklusif.
“Banyak siswa menghadapi kendala biaya transportasi dan jarak yang jauh. Dengan program ini, diharapkan mereka tidak lagi terhambat untuk bersekolah,” ujar Ardhie.
Dengan adanya fasilitas antar-jemput gratis ini, sekolah berharap tingkat kehadiran siswa dapat meningkat secara signifikan, yang pada akhirnya akan berdampak pada semangat belajar mereka.
Program ini juga melibatkan kerja sama erat antara sekolah, pemerintah daerah, dan orang tua siswa untuk memastikan kelancaran pelaksanaannya.
Sebagai satu-satunya sekolah di Luwu Utara yang menerapkan layanan antar-jemput gratis, SMAN 12 Luwu Utara terus menunjukkan komitmennya terhadap pendidikan yang inovatif.
Sekolah ini sebelumnya juga telah meluncurkan berbagai terobosan, seperti integrasi teknologi kecerdasan buatan dalam proses belajar mengajar.
Selain fokus pada akademik, SMAN 12 Luwu Utara juga aktif mengajak siswa terlibat dalam kegiatan sosial kemanusiaan, yang memperkuat peran sekolah dalam mendukung masyarakat sekitar.
“Peningkatan kualitas pendidikan adalah prioritas kami. Kami hadir untuk memberikan solusi bagi siswa dan masyarakat yang membutuhkan,” tutup Ardhie. (*)